TINGKAT PENGETAHUAN KELUARGA TENTANG STROKE PADA LANSIA
DOI:
https://doi.org/10.5281/zenodo.15876010Keywords:
Knowledge, Elderly, Stroke, FamilyAbstract
Pengetahuan yang kurang membuktikan bahwa masih terdapat keluarga lansia dengan resiko tinggi stroke yang tidak mengenali tanda-tanda serangan dan pentingnya kegawatdaruratan stroke. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan dengan pendekatan deskriptif untuk mengkaji tingkat pengetahuan keluarga mengenai stroke pada lansia. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 21 hingga 23 Oktober 2024 di Desa Kepanjen, Kecamatan Pace, Kabupaten Nganjuk, dengan melibatkan seluruh populasi keluarga lansia sebanyak 77 keluarga sebagai peserta, menggunakan teknik total sampling. Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner untuk mengetahui tingkat pemahaman keluarga mengenai stroke pada lansia. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman keluarga tentang pentingnya deteksi dini serta penanganan stroke pada lansia di komunitas tersebut. Hasil kegiatan pengabdian masyarakat yang melibatkan 77 peserta menunjukkan bahwa sebagian besar keluarga lansia memiliki tingkat pengetahuan yang rendah tentang stroke, yaitu sebanyak 52 peserta (68%). Tingkat pemahaman ini dipengaruhi oleh faktor usia, jenis kelamin, pendidikan, dan pekerjaan. Berdasarkan temuan tersebut, diberikan edukasi kepada keluarga lansia mengenai pentingnya deteksi dini serta penerapan gaya hidup sehat untuk mencegah terjadinya stroke. Edukasi ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan kemampuan keluarga dalam menjaga kesehatan lansia di lingkungan mereka.