EDUKASI GIZI SEIMBANG BALITA SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN STUNTING DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JABIREN KABUPATEN PULANG PISAU

Abstract

Stunting masih menjadi masalah gizi kronis di Indonesia. Menurut Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) tahun 2022, Kalimantan Tengah menempati peringkat ke-11 tertinggi dengan prevalensi 26,9%, sementara di Kabupaten Pulang Pisau mencapai 31,6%. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan dengan tujuan meningkatkan pengetahuan ibu balita mengenai gizi seimbang bagi balita agar dapat diaplikasikan dalam pemberian makanan pendamping ASI (MP-ASI) kepada balitanya sebagai upaya pencegahan stunting pada balita terutama pada periode 1000 HPK. Kegiatan dilaksanakan dengan melakukan edukasi kepada ibu balita Desa Jabiren sebanyak 20 orang. Metode pelaksanaannya berupa penyuluhan interaktif, diskusi, tanya jawab dan evaluasi melalui pre-test dan post-test. Hasil kegiatan ini menunjukkan sebagian besar ibu balita (80%) memiliki tingkat pengetahuan baik. Evaluasi nilai Gain menunjukkan peningkatan pemahaman sedang sebanyak 70% dan tinggi sebanyak 15%. Analisis menggunakan Wilcoxon Signed Rank Test menunjukkan adanya perbedaan peningkatan pengetahuan ibu balita yang bermakna dengan p-value <0,001. Berdasarkan hasil ini maka kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dapat disimpulkan telah mencapai indikator keberhasilan dimana >75% peserta dapat memahami materi yang disampaikan dengan baik.